Cara Budidaya Belut Dengan Terpal Dan Prospek Usahanya

Cara Budidaya Belut Dengan Terpal dan Prospek Usahanya – kali ini siapabisnis.com akan mengulas mengenai belum. Kebanyakan kita bila ditanya apa itu belut niscaya jawabnya yaitu binatang yang menyerupai dengan ular. Memang benar bahwa secara kasat mata belut yaitu sejenis ikan yang menyerupai sedikit menyerupai dengan ular. Biasanya ikan belut hidup didaerah ait tawar yang banyak lumpurnya antara lain sungai, sawah, danau dan juga di rawa rawa.

Mencari belum di alam memang sedikit susah sebab binatang ini keluar dan mencari makannya pada malam hari, sedangkat pada siang harinya belut akan masuk disarangnya yang berupa lubang dari lumpur.

Ikan belut hidup dengan menghirup oksigen melalui kulitnya yang tipis dan berlendir dan dari kulit tersebut oksigen dihirup secara eksklusif sehingga walapun lingkungannya minim oksigen, tetap masih sanggup beradaptasi.

Rumah bagi belut yaitu lubang yang mempunyai kedalaman sekitar 15 cm dengan diameter 5 hingga 6 cm. fungsi lubang tersebut dipakai untuk tempat peristirahatan dan persembunyian bila merasa belut tersebut terancam.

Berikut yaitu langkah langkah budidaya belut:

1. Mempersiapkan bak terpal

Persiapan bak dimulai dari pemilihan lokasinya, sebab ikan belut biasa hidup didataran rendah hingga tinggi antara 0 hingga 1200 m dari permukaan laut. Sedangkan untuk bak sebagai penampungan pembiakan belut diharapkan minimal 4 bak terpal dengan fungsi bak yang berbeda beda. Kolam 1 untuk pemijahan belut, bak 2 untuk pendederan dam pemisahan belut yang berukuran 1 hingga 2 cm. bak 3 untuk tempat belut remaja, bak 4 untuk belut konsumsi.

Dalam bak terpal diharapkan tanah dan lumpur untuk menjadi tempat hidup ikan belut tersebut selain itu pastikan bahwa bak harus kokoh dan semoga tidak jebol harus diberi penyangga yang kuat. 

Dalam menyiapkan bak harus dibentuk kerucut pada belahan bawah dan diberi lobang sebab berfungsi untuk sebagai pembuangan air.

2. menyiapkan media hidup belut

Langkah selanjutnya sehabis menyiapkan terpalnya yaitu menyiapkan media hidupnya dengan menyiapkan lima susunan

- Susunan 1 yaitu meletakkan gedebog pisang dengan tebal 5 cm

- Susunan 2 dengan meletakkan jerami padi setebal 5 cm

- Susunan 3 meletakkan gedebog pisang lagi dengan tebal 5 cm

- Susunan 4 meletakkan pupuk kompos dengan tebal sekitar 15 cm

- Susunan 5 menaruh lumpur sawah dengan tebal 10 cm

- Setelah itu menyiram dengan mikororganisme starter

- Kemudian disiramp dengan air higienis setinggi 5 hingga 10 cm di atasnya

- Agar media hidup tersebut siap diharapkan selama 30 hari.

Peringatan – pastikan dengan benar media hidup harus benar benar matang sebelum bibit belut ditebar, sebab bila ditebar sebelum waktunya akan mengganggi pertumbuhan belut.

Belut yaitu ikan yang sangat rentan pada lingkungan yang tidak aman menyerupai sampah dan limbah. Harus dijaga betul kondisi kolam.

Rata rata suhu pada bak belut sekitar 25 hingga 32 derajat celcius, ini sangat penting pada masa pembenihan dan pertumbuhan belut.

Untuk kadar PH dalam bak mempunyai kadar PH 5 – 7, sedangkan kadar oksigen berkisar 3- 7 persen.

3. Pemilihan dan Penebaran bibit

Penebaran belut berkisar antara 12 hingga 15 cm dan padat tebar 25 ekor/m2.

Pastikan bahwa bibit yang kita tebar dalam keadaan sehat dan ukurannya sama sebab memudahkan untuk masa panen (bisa dipanen bersamaan).

Pada ketika menebar bibit jangan bersamaan sebab sanggup mengakibatkan belut tersebut stress.

Waktu penebaran antara sore atau pagi haris sebelum jam 8 semoga belut eksklusif istirahat dan sanggup beradaptasi.

Dilarang mengaduk-aduk bak sebab sanggup menciptakan belut menjadi stress.

4. Pemberian pakan

Makanan belut antara lain: cacing, jentik nyamuk selain itu juga sanggup diberi kecebong, ikan kecil.

Perhatikan ketinggian air pada bak sebab air yang tinggi menciptakan belum sulit menangkap makanan. 

Belut juga sanggup memakan binatang mati, namun binatang mati harus direbus lebih dahulu semoga tidak mengakibatkan basi busuk.

5. Masa panen

Belut sanggup dipanen dengan ukuran panjang 30-50 cm dan biasanya waktu panen 3-4 bulan sehabis penebaran bibit.

Prospek perjuangan budidaya belut

Untuk melihat potensi bisnis belut salah satunya harus dilihat dari permintaannya.

Jika kita mengamati makanana/masakan dari olahan dari belut memang masih jarang ditemui dibandingkan kuliner dari ikan yang lain. Namun undangan tetap ada dan tidak sebanyak dibandingkan ikan lain.

Maka dari itu bila ingin perjuangan budidaya belut kita harus tahu pemasarannya, cara memasarkannya. 

Yang terpenting yaitu bila sudah tahu bagaimana dan dimana memasarkannya, kita sanggup perjuangan budidaya belut.

Share this post